Video Terkini

Lovely Brothers

Lovely Brothers
share your love

Tuesday 10 July 2012

PEMILIHAN GUBERNUR DKI 2012

Foto Herudin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jaringan Suara Indonesia (JSI) menyelenggarakan Penghitungan Cepat (Quick Count) dengan tujuan memperoleh gambaran dan prediksi hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Pelaksanaan quick count berlangsung di Pullman Hotel, Diamond Room, Jl Thamrin Jakarta.
Sesuai undangan yang dikirim oleh JSI melalui surat elektronik, quick qount akan berlangsung mulai pukul 14.00 hingga 17.00 WIB.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terdapat dua tempat pemungutan suara (TPS) di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Kedua TPS ditujukan untuk pegawai RSCM, dan satu lagi untuk pasien. Jarak kedua TPS sekitar 10 meter. Kedua TPS ini memiliki nomor 21 dan 22.
Perbedaan TPS ini untuk mengakomodasi jumlah pasien dan pegawai.
"Biar lebih mudah saja," ujar Ikbal, pegawai keamanan di TPS 21, Rabu (11/7/2012).
Pantauan Tribun, sejumlah dokter dan mantri yang mengenakan seragam biru keabu-abuan, tampak antusias dalam menyoblos.
Bahkan, ada yang menunggu hingga pukul 13.00 WIB, untuk menunggu giliran mencoblos. (*)


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Hidayat Nur Wahid bersama keluarga kompak mengenakan Batik Beresin Jakarta saat mencoblos. Hidayat bersama istrinya Diana Abas Thalib dan ketiga anaknya  Inayah (21), Nizar (18), Ruzaina (19) datang ke TPS 013 Kelurahan Bangka pukul 08.20 WIB, Rabu (11/7/2012).
Hidayat datang dengan menumpang motor ajudannya. Sementara, keluarganya berjalan kaki menuju lokasi TPS yang berjarak sekitar 200 meter dari kediamannya di Kompleks 79, No 79 D, Kemang Selatan 4, Jakarta Selatan.
"Saya naik motor karena kaki saya terkilir, itu mengakibatkan saya tidak bisa berjalan dengan efektif bahwa saya manusia. Tapi ini insya Allah akan segera selesai karena kemarin main badminton dan tidak ada apa-apa," kata Hidayat yang berjalan pincang.
Di lokasi TPS 013, saat Hidayat datang tampak sepi. Hidayat tak perlu menunggu lama untuk mencoblos di TPS tersebut. Panitia pemungutan suara langsung memanggil Hidayat dan istrinya. Mereka lalu mencoblos bersama.
Kemudian ketiga anaknya bergantian mencoblos di TPS 013. "Nak, jangan lupa coblos di batiknya, jangan sampai rusak," ujar Diana mengingatkan kepada ketiga anaknya.
Pemandangan menarik ketika Hidayat beserta istri mencelupkan tangan mereka ke tinta untuk menandakan mereka telah mencoblos. Hidayat dan Diana mencelupkan keempat jari mereka seperti simbol nomor urut Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada DKI.
Mereka lalu menunjukkan tinta tersebut kepada awak media. Hidayat mengharapkan Pilkada berlangsung dengan jujur dan adil.
"Apapun yang terjadi kita telah maksimal, kita akan mengkritisi bila ada kecurangan dan money politik yang massif," kata Hidayat.
Sebelum meninggalkan lokasi TPS, Hidayat bertemu dengan pasangannya Didik J Rachbini. Pendampingnya itu tidak ikut memilih karena tidak memiliki KTP Jakarta. Didik ditemani istrinya Yuli Retnani.
"Saya bekerja di Jakarta 20 tahun, tapi tinggal di Depok karena isteri saya di Bogor, saya kerja di Jakarta. Saya mendampingi Pak Hidayat," kata Didik yang mengenakan batik Oranye.

No comments:

Post a Comment